TerabasNews – Pangkalpinang – Wali Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Maulan Aklil (Molen) menghadiri rapat kerja program Pemberdayaan Masyarakat Anti
Narkoba di Instansi Pemerintah, yang diselenggarakan oleh Badan
Narkotika Nasional (BNN) Kota Pangkalpinang, Kamis, (27/8).
Dalam kesempatan tersebut Molen mengatakan akan menjadikan perhatian khusus Maslah peredaran narkoba di kota beribu senyuman ini dan harus segera diberantas.
Ia mengatakan, selama menjabat Wali Kota Pangkalpinang, pihak BNN Kota Pangkalpinang telah mengamankan narkoba jenis sabu-sabu seberat 8 kilogram belum lagi yang lain-lain.
“kita meminta supaya Kota Pangkalpinang menjadi skala prioritas, dalam upaya memberantas peredaran narkotika, karena narkoba bisa membuat masyarakat sakit,” ujar Molen.
Molen mengatakan di Kota Pangkalpinang punya zona merah akan peredaran narkoba, yakni di kelurahan Pasir Putih, maka dari itu harus mempunyai satu titik lokasi barometer menjadi percontohan kelurahan bersih narkoba.
“Kita berharap seluruh wilayah Kota Pangkalpinang harus bersih dari narkoba, termasuk sekolah, perusahaan harus Bersinar,” ujarnya
Sementara itu, Kepala BNN Kota Pangkalpinang, AKBP Ichlas Gunawan menyebutkan, program Kelurahan Bersinar merupakan sebuah proses yang dilakukan dari semua aspek, agar wilayah itu bebas dari narkoba.
” Salah satunya mencakup aspek untuk menjadikan kelurahan Bersinar, sekolah Bersinar dan tempat usaha Bersinar titik itu yang kita bangun,” katanya.
Ia juga mengatakan, akan menggairahkan kembali Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM), yang bekerjasama dengan masyarakat setempat. (Adv/hend)
