TerabasNews, Bangka Selatan – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045 di ruang Pulau Kelapan BAPPELITBAGDA kabupaten Bangka selatan. Selasa (26/03/2024).
Acara tersebut di pimpin lansung wakil Bupati Debby Vita Dewi di dampingi Pj Sekda Haris Setiawan, Kepala Bappeda Herman dan Kepala BPS Bangka Selatan Agung.
Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi mengatakan, dalam pembahasan RPJPD ini ada visi dan misi yang akan kita tentukan di tahun 2025-2045 mendatang. Untuk itu hari ini seluruh OPD dan juga akademisi hadir untuk melakukan musyawarah RPJPD ini.
“Dalam musyawarah ini kita mengundang dari Dirjen dari bina Bangda dan juga BAPPELITBAGDA dari Propinsi Bangka Belitung bagaimana mereka mengarahkan Bangka Selatan kedepannya,” kata Debby
Ia mengatakan, kedepan Bangka Selatan mempunyai unya potensi yang luar biasa masuk kategori gerbang Ekonomi Bangka Belitung yang maju berkelanjutan di tahun 2025-2045.
Untuk itu, kata dia, beberapa konsen transpormasi akan dilakukan salah satunya transformasi sosial, transformasi Ekonomi, tata kelola pemerintahan kemudian lingkungan dan tata kelola (SDM) serta termasuk Infrastruktur.
“Kita meminta masukan dari masyarakat, akademisi bagaimana Bangka Selatan mempunyai potensi yang luar biasa sehingga masukan mereka bisa di jadikan acuan untuk RPJPD nanti. Beberapa OPD mereka sudah mengikuti dan mereka sudah menyampaikan beberapa masukan,” ujarnya.
Sementara itu Kepala BPS Bangka Selatan Agung menjelaskan, tugas BPS untuk menyedikan indikator makro yang bisa menjadi kebijakan untuk melaksanakan penyampaian bagaimana mengintervasikan indikator kebijakan yang bersifat antisifatif sehinga pemerintah Daerah bisa melakukan Inventarisasi dan startegi bisa berjalan dengan baik dengan tujuannya
“Berdasarkan indikator itu banyak yang menunjang di antaranya banyak Angka kemiskinan kita masih terendah di antaranya di kabupaten kota di Bangka Belitung, pertumbuhan ekonomi juga menunjukan hal yang menggembirakan karna ada pergerakan yang positif,” kata Agung
Menurut Agung, dari sisi jumlah penduduk mudah bagi kita untuk meningkatkan perekonomian ketika ini masih berlangsung bisa di optimalkan oleh usia produktif yang menjadi strategis kita untuk bisa mendapat sumberdaya manusia yang unggul.
“Dari hasil Rapat kordinasi ini sudah di sampaikan ketika kita mempromosikan penduduk dan juga di Berikdon terkait indikator menunjukan hal yang positif itu bisa di jadikan landasan kita untuk bisa mencapai target apa yang bisa kita sebut sebagai basel sebagi Gerbang Ekonomi Bangka Belitung di Tahun 2025,” pungkasnya. (Andi/Hend).
