Identitas Mayat yang Ditemukan di Perairan Tanjung Merun Belum Diketahui
TerabasNews, Bangka Selatan – Tim gabungan yang terdiri dari Direktorat Polairud, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Bangka Selatan dan Posmat AL Sadai melakukan evakuasi penemuan mayat di perairan Tanjung Merun Kecamatan Lepar Pongok Kabupaten Bangka Selatan.
Sesosok mayat tanpa identitas pertama kali ditemukan oleh nelayan Sulham (34 tahun) dan Iwan warga Desa Sadai yang saat itu hendak mencari cumi di perairan Karang Air.
Kasat Polairud Polres Bangka Selatan, Iptu Rio Pranata Tarigan seizin Kapolres AKBP Joko Isnawan menjelaskan evakuasi penemuan mayat dilakukan setelah pihaknya menerima laporan dari nelayan bahwa ada penemuan mayat di perairan Tanjung Merun Kecamatan Lepar Pongok.
“Penemuan mayat pertama kali ditemukan oleh nelayan Sulham dan Iwan yang saat itu hendak mencari cumi di perairan Karang Air. Saat tiba di perairan Tanjung Merun, Sulham melihat ada mayat yang mengapung di perairan laut kemudian langsung menginformasikan jika menemukan mayat,” kata Iptu Rio Pranata Tarigan, Rabu (31/8/2022).
Ia mengatakan, mendapat informasi tersebut, pihaknya bersama Ditpolair bersama Posmat AL Sadai langsung menuju ke lokasi tempat ditemukannya mayat tanpa identitas untuk dilakukan evakuasi.
“Sekira pukul 18.30 WIB anggota gabungan Direktorat Polairud, Sat Polairut dan Posmat AL Sadai sampai ke TKP untuk menjemput mayat tersebut untuk dibawa ke Desa Sadai. Kemudian langsung dibawa ke rumah sakit umum Daerah Bangka Selatan untuk dilakukan visum,” ujarnya.
Rio mengungkapkan, saat ini belum diketahui identitas mayat yang ditemukan di Perairan Tanjung Merun, dan pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat ada anggota keluarganya yang hilang.
“Saat ini mayat masih di ruang jenazah RSUD Bangka Selatan. Dan untuk identitas sendiri belum diketahui, masih Mister X,” pungkasnya. (rus)