Tegas dan Rasional

Billiton Spices teken MoU Perdagangan Ekspor dengan Australia dan Filipina,  BI Dorong UMKM Babel Go-Global

0 43

TerabasNews, Bali – Pada Senin 6 Februari 2023, Bank Indonesia telah memfasilitasi Billiton Spice menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) perdagangan ekspor dengan pembeli dari Australia dan Filipina. 

Billiton Spice merupakan UMKM mitra BI Babel yang fokus pada industri pengolahan komoditas lada. Acara penandatanganan tersebut berlangsung di tengah penyelenggaraan pameran showcasing UMKM Premium yang menjadi side event acara “Indonesia Chairmanship in ASEAN 2023” di Bali Nusa Dua Convention  Centre (BNDCC), Nusa Dua, Bali.

Penandatanganan MoU difasilitasi oleh Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen (DUPK) Bank Indonesia dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Acara turut dihadiri oleh Kepala Grup DUPK, Elsya M.S Chani dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung Faturachman. 

Agenda diawali dengan apresiasi DUPK kepada Billiton Spices sebagai salah satu UMKM yang berperan aktif dalam mengembangkan komoditas lada di Indonesia. Rempah-rempah merupakan komoditas terbesar unggulan ke-4 di Indonesia yang dibutuhkan dunia sehingga menjadi peluang besar bagi Indonesia di kancah internasional. 

Elsya M.S Chani kemudian mengarahkan pengembangan berkelanjutan pada komoditas lada. Hal ini karena lada merupakan salah satu komoditas ekspor yang dapat mendorong UMKM Indonesia di pasar global, sehingga pembinaan dan pemantauannya harus dilakukan secara kontinyu. Bank Indonesia telah melakukan berbagai langkah konkrit dalam memfasilitasi, mengembangkan, dan mendorong UMKM sektor rempah yang berorientasi ekspor melalui Push and Pull Strategy. 

Terakhir, Elsya M.S Chani mengamanatkan Billiton Spices agar tidak hanya fokus pada ekspansi bisnis dan penjualan ke dalam dan luar negeri, namun juga turut mengkampanyekan produk buatan Indonesia, serta momen ini diharapkan dapat memotivasi pelaku UMKM lainnya untuk secara berkelanjutan produk dengan kualitas terbaik dan layak ekspor.

Sebagai suksesor UMKM Billiton Spices, Bank Indonesia Bangka Belitung juga turut mengapresiasi keberhasilan Billiton Spices dalam mempromosikan komoditas lada Belitung ke pasar global.

Faturachman menambahkan, Bank Indonesia Bangka Belitung juga secara berkelanjutan melakukan monitoring pada komoditas lada di kabupaten Belitung melalui kemitraan dan pembinaan dengan Billton Spices yang menaungi beberapa gabungan kelompok petani lada di Membalong dan Mendanau, Belitung. 

“Bank Indonesia Bangka Belitung aktif secara berkelanjutan bergerak dalam pengembangan komoditas lada,” ujarnya.

Ia mengatakan, hal tersebut sesuai arahan Wakil Presiden RI Bapak KH. Ma’ruf Amin yang mengibaratkan Bank Indonesia sebagai Hamzah Washal (penghubung) pengembangan aneka komoditas di Indonesia. 

“Hal ini bermakna Bank Indonesia sebagai pendorong untuk membina, mendorong, dan memasarkan komoditas tersebut, salah satunya komoditas Lada,” ujar Faturchman.

Faturachman juga menambahkan, optimalisasi penjualan rempah (lada) di pasar global menunjang transformasi, diversifikasi dan pengembangan green economy dalam rangka mendorong pertumbuhan perekonomian Bangka Belitung. 

Pada acara tersebut. Billiton Spices melakukan transaksi secara Business to Business (B2B) produk Lada Kemasan dengan pembeli dari Nour Restaurant (Australia) dan Rang-Ay Trading and Logistic Corporation (Filipina), dengan nilai kontrak pembelian pertama masing-masing 1320 pcs (10 karton) ke Sydney, Australia dan 3960 pcs (30 karton) ke Manila, Filipina. Billiton Spices didirikan oleh Vivi Widyana pada 2016, yang melakukan pengembangan dan hilirisasi komoditas lada asli Belitung. Sebagai informasi, lada Belitung merupakan produk dengan sertifikasi Geographic Indication (GI) dengan sebutan Muntok White Pepper dan juga merupakan geo-produk dengan kandungan piperine tertinggi yaitu 5.6-7.2%. 

Billiton Spices menjadi mitra Bank Indonesia Bangka Belitung sejak 2020. Melalui dukungan kegiatan capacity building dan onboarding UMKM, Bank Indonesia mendorong Billiton Spices dalam rangka keberlanjutan dalam menghilirisasi produk lada sehingga mampu bersaing di pasar domestik dan global. Sebelum penandatanganan MoU ini terlaksana, koordinasi rencana ekspor telah dilakukan Billiton Spices kepada Bank Indonesia, Dinas Pertanian Belitung, dan Dinas Koperasi dan UMKM Belitung melalui diskusi pada 29 Januari 2023 di Kabupaten Belitung, berikut dengan mengundang petani lada setempat dalam mendorong produksi produk lada kualitas tinggi ke pasar domestic dan global. 

Kedepan, seluruh stakeholders terkait akan secara berkala memantau dan mengevaluasi seluruh end-to-end process hilirisasi dan promosi komoditas lada Belitung. (**)

Leave A Reply

Your email address will not be published.