Tegas dan Rasional

Kokam Pemuda Muhammadiyah Pangkalpinang Ingatkan Warga Waspada Potensi Banjir Akibat Curah Hujan Tinggi

0 256

TerabasNews, Pangkalpinang – Komandan BPO KOKAM Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Pangkalpinang, Rifqi Alfian Deni, S.P., M.M., C.PS, menyerukan pentingnya peningkatan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi banjir dan genangan air, menyusul intensitas hujan tinggi yang diperkirakan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Hal tersebut disampaikan seiring dengan peringatan resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Depati Amir Pangkalpinang.

BMKG memprediksi bahwa curah hujan dengan kategori sedang hingga lebat berpotensi menimbulkan banjir di sejumlah titik wilayah Kota Pangkalpinang. Daerah yang berpotensi terdampak meliputi Kecamatan Taman Sari, Rangkui, Pangkal Balam, Bukit Intan, Gerunggang, Gabek, serta Girimaya. Kondisi ini perlu menjadi perhatian serius agar dampak risiko dapat diminimalkan.

Rifqi menekankan bahwa sikap sigap dan kesiapsiagaan masyarakat menjadi kunci ketika cuaca ekstrem berpotensi memicu situasi darurat. “Upaya pencegahan dan kesiapsiagaan bersama sangat penting untuk meminimalkan risiko,” tegasnya dalam keterangannya.

Pemerintah Daerah Kota Pangkalpinang diketahui telah menyiagakan tim pemantau lapangan, petugas evakuasi, serta pusat informasi untuk memastikan respons cepat apabila sewaktu-waktu kondisi darurat terjadi. Koordinasi lintas sektor juga diperkuat untuk memantau titik-titik rawan banjir dan memastikan jalur evakuasi siap digunakan.

Masyarakat diharapkan untuk rutin memantau informasi resmi terkait perkembangan cuaca serta kondisi wilayah melalui kanal pemerintah maupun BMKG. Warga juga diminta segera melaporkan jika menemukan tanda-tanda kenaikan debit air atau situasi yang berpotensi membahayakan.

“Kami mengingatkan masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan, terutama yang tinggal di daerah rawan banjir seperti bantaran sungai, kawasan rendah, serta wilayah dengan drainase terbatas,” ujar Rifqi.

Ia juga mengingatkan pentingnya melakukan langkah antisipatif seperti membersihkan saluran air lingkungan, mengamankan dokumen penting, memindahkan barang berharga ke tempat lebih tinggi, dan menyiapkan perlengkapan darurat jika diperlukan.

“Keselamatan warga adalah prioritas. Dengan kebersamaan dan kesiapan, kita dapat mengurangi dampak bencana dan menjaga kondisi tetap terkendali,” tutupnya.

Leave A Reply

Your email address will not be published.