Ketersediaan Air, Kendala Utama “TMMD Sendang Kulon”
TerabasNews – KENDAL, 13/09 – Jajaran Kodim 0715/Kendal/Korem 073/ Makutarama hadapi pendala besar saat menggelar TMMD Reguler ke-109 Kodim 0715/Kendal di Desa Sendang Kulon, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Yakni ketersediaan air untuk menunjang sejumlah pekerjaan fisik.
Danramil Cepiring, Kpt. Cpl Esti akui jika untuk tuntaskan sejumlah pekerjaan fisik di TMMD Sendang Kulon itu air akan menjadi kendala utama untuk menunjang pekerjaan fisik. ”Habis bagaimanalagi ini puncak musim kemarau, sehingga air akan menjadi kendala utama untuk menyelesaikan pekerjaan fisik,” paparnya.
Namun demikian, lanjutnya, tak ada kata menyerah, TNI dan warga akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menyelesaikan seluruh pekerjaan fisik yang sudah diprogramkan di TMMD. Salah satu upaya yang dilakukan adalah memanfaatkan potensi mata air yang ada di sekitar lokasi TMMD, meski jumlahnya tidak akan besar.
Sebagaimana diketahui, di TMMD Sendang Kulon, yang rencananya secara resmi akan dibuka tanggal 22 September 2020 mendatang, jajaran Kodim Kendal akan melakukan sejumlah pembangunan fisik. Diantaranya, pengecoran jalan, rehab Rumah Tidak layak Huni (RTLH) dan rehab total sebuah Pos Kamling yang ada di desa sasaran.
Dijelaskan Pasiter Kodim Kendal, Kpt. Inf. Budi Cahyo Kurdianto, untuk pengecoran jalan targetnya dengan panjang 1.200 Meter, lebar 3 meter sementara untuk ketebalannya mencapai 15 Cm. ”Untuk sasaran pengecoran jalan ini yang akan membutuhkan air cukup banyak,” jelasnya.
Selain itu, di TMMD Sendang Kulon itu TNI juga akan merehab 10 unit RTLH milik warga dan rehab sebuah Pos Kamling. ”Kami berharap, peran serta warga desa sasaran bisa maksimal sehingga seluruh proyek fisik yang sudah dicanangkan akan bisa tuntas sebelum TMMD selesai,” harap Pasiter Kpt. Inf. Budi Cahyo Kurdianto. (Pendim 0715/Kendal)