Pj Wako Pangkalpinang Hadiro Rakor Penyelengaraan Pilkada Ulang Kab Bmagka Dan Kota Pangkalpinang
TerabasNews, Pangkalpinang – Pj Walikota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin menghadiri Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Pilkada Ulang Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang Tahun 2025, di Ruang Rapat Pasir Padi Kantor Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (20/06/2025).
Rapat tersebut dihadiri oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Indonesia, Ribka Haluk, KPU Kabupaten/Kota, Bawaslu Kabupaten/Kota, Forkopimda serta Stakholder terkait.
Hari ini merupakan momentum yang penting, dimana Kemendagri adalah salah satu kementerian yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan pemilu demokrasi di Indonesia.
“Seperti kita ketahui kita sudah melaksanakan pemilu secara serentak seluruh Indonesia tanggal 27 November 2024 kemarin tetapi dalam pelaksanaannya ada yang belum selesai,” ucap Ribka.
Ia menyebut, ada 24 daerah yang masih tersisa tetapi Kemendagri bekerja keras dan sebagian sudah selesai melaksanakan PSU. Dan ada satu Provinsi yang masih tertinggal yaitu Provinsi Papua.
“Provinsi Papua satu-satunya yang belum melaksanakan PSU dan akan dilaksanakan pada tanggal 6 Agustus 2025 mendatang. Selanjutnya juga ada Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka yang akan melaksnakan Pilkada Ulang pada tanggal 27 Agustus 2025,” ujarnya.
Sementara itu, Pj Walikota Pangkalpinang, M. Unu Ibnudin mengatakan sesuai arahan dari Wamendagri untuk masalah anggaran Pemkot Pangkalpinang akan langsung diselesaikan jika uangnya sudah ada.
Terkait keamanan, ia menyebut baik dari KPU, Bawaslu, TNI/Pol, terkait hal-hal yang perlu dikoordinasikan untuk mengantisipasi sekecil apapun permasalahan akan segera disampaikan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk masalah keamanan, sehingga nanti pada saat pilkada sudah ada yang menjaga,” ucapnya.
Selain itu, upaya Pemkot Pangkalpinang untuk menjaga Netralitas dengan cara mendeklarasikan setiap acara agar ASN maupun P3K untuk jaga netralitasnya.
Sedangkan untuk semua masyarakat, baik tokoh agama, tokoh budaya, kami meminta mari sama-sama kita mengawal pilkada ulang ini. “Agar pilkada ulang tanggal 27 Agustus 2025 nanti pelaksanaannya aman, damai dan kondusif, serta menghasilkan pemimpin daerah yang amanah,” ujarnya.(**)