Kapolres Bangka Barat: “Perbedaan Bukan Penghalang, Tapi Kekuatan untuk Hidup Rukun dan Damai”
TerabasNews – Dalam rangkaian pengamanan perayaan Paskah tahun 2025 di wilayah Kabupaten Bangka Barat, Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha, S.I.K., turut menyampaikan pesan penting kepada seluruh elemen masyarakat tentang pentingnya menjaga persatuan dan kerukunan antarumat beragama di tengah keberagaman.
Saat memantau langsung pelaksanaan ibadah Paskah di sejumlah gereja di Kecamatan Muntok dan sekitarnya, Kapolres menegaskan bahwa perbedaan agama, suku, dan budaya bukanlah penghalang untuk hidup damai, justru menjadi kekuatan bagi bangsa Indonesia yang majemuk.
“Kita boleh berbeda keyakinan, tetapi tetap satu dalam kebangsaan. Perbedaan itu bukan alasan untuk terpecah, justru menjadi alasan untuk saling menghargai. Toleransi dan kerukunan adalah fondasi utama kehidupan berbangsa,” ujar Kapolres.
Kapolres juga mengapresiasi situasi kondusif di Bangka Barat selama perayaan Paskah berlangsung. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Bangka Barat telah matang dalam menyikapi keberagaman, serta memiliki kesadaran tinggi dalam menjaga harmoni sosial.
Dalam konteks tugas kepolisian, Kapolres menegaskan bahwa Polri bukan hanya menjaga keamanan fisik, tetapi juga menjaga stabilitas sosial dan ketentraman masyarakat, terlebih saat umat beragama menjalankan ibadah.
“Kami hadir untuk memastikan bahwa setiap warga negara dapat beribadah dengan tenang, tanpa rasa takut. Ini adalah bentuk perlindungan negara terhadap hak dasar warganya,” lanjut AKBP Pradana.
Pengamanan di seluruh gereja yang melaksanakan Ibadah Minggu Paskah dilakukan dengan penuh kesiapsiagaan dan pendekatan humanis, melibatkan personel Polres, Polsek jajaran, serta unsur masyarakat seperti pemuda gereja dan tokoh masyarakat.