TerabasNews, BANGKA TENGAH – Program khitanan massal ceria Bang Ayi Peduli telah selesai dilaksanakan di 6 Kecamatan, yang mana pada program itu panitia penyelenggara mencatat ada 617 anak dikhitan.
Dari Data akhir panitia pelaksana khitan massal ceria Bang Ayi Peduli mencatat yaitu, Kecamatan Lubuk Besar 117 anak,
Pangkalanbaru 94, Simpangkatis 76, Sungaiselan 128, Namang 76 dan Kecamatan Koba 134
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman berkata, dirinya merasa senang dan bersyukur melihat programnya berjalan dengan lancar sesuai rencana.
“Tentunya sangat bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberikan kemudahan dalam pelaksanaan program ini, terimakasih juga kami ucapkan pada panitia pelaksana, dokter, para tenaga medis dan masyarakat yang ikut mensukseskan kegiatan ini,” terangnya Senin (8/7/24)
Dikatakan Algafry, program khitanan massal ceria ini dilaksanakan, bertujuan untuk membantu masyarakat atau para orang tua yang anaknya ingin dikhitan.
“Kegiatan sosial ini merupakan kegiatan yang tujuan utamanya untuk membantu meringankan beban para orang tua di Bangka Tengah, yang ingin anak lelakinya di sunat,” ucap Algafry.
Lanjut Algafry, selain untuk membantu para orang tua, khitanan adalah salah satu bagian dari syariat dalam agama, dan secara medis penting bagi kesehatan.
“Dalam Agam Islam sunat diwajibkan bagi kaum laki-laki muslim, karena pembersihan fisik sebagai salah satu syarat sahnya ibadah,” ucapnya
Kemudian, masih kata Algafry, dari pandangan medis khitan atau sunat ini sangat penting, dan itu anjurkan untuk menjaga kesehatan serta kebersihan alat kelamin.
“Tentunya bukan hanya dari pandangan agama saja khitan itu wajid, namun dari segi kesehatan juga khitan mempunyai sangat bermanfaat, bagaimana membuang anggota tubuh yang menjadi persembunyian kotoran, virus, bakteri dan lainnya, yang membahayakan kesehatan,” terangnya.
