TerabasNews, Bangka Selatan – PT Timah Tbk melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan rencana aktivitas penambangan biji timah di perairan laut Merbau, Kelurahan Tanjung Ketapang, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Selasa (17/5/2022).
Aktivitas penambangan yang akan dilaksanakan di wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP) PT Timah Tbk akan dikerjakan oleh perusahaan CV. Timor Ramelau selaku mitra.
Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk, Anggi Siahaan mengatakan sosialisasi merupakan medium yang baik untuk menyampaikan informasi terkait dengan rencana aktivitas penambangan kepada masyarakat yang berada pada lingkungan lokasi penambangan.
“Sosialisasi ini tidak hanya menyampaikan bahwa PT Timah Tbk sebagai pemilik Izin Usaha Pertambangan yang akan melaksanakan operasi produksi, tetapi juga agar pemanfaatannya lebih maksimal dan dapat berjalan sinergis dengan masyarakat,” kata Anggi.
Ia mengatakan, dalam proses penambangan, pihaknya mengimplementasikan good mining practices, sehingga perusahaan juga mengoptimalkan sosialisasi ini sebagai media informasi kepada masyarakat terkait pola penambangan yang terintegrasi dan sesuai dengan aturan.
“Melalui sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi sarana informatif yang mampu meminimalisasi kesenjangan pemahaman mengenai kegiatan pertambangan yang bersentuhan dengan masyarakat,” katanya.
Aktivitas penambangan yang dilakukan PT Timah Tbk, kata Anggi, merupakan salah satu bentuk pengelolaan sumber daya alam terintegrasi yang berujung kepada kontribusi kepada negara.
“Industri pertambangan bukanlah kegiatan eksploitasi semata. Perusahaan ingin menyampaikan bahwa, penerapan good mining practices harus menjadi acuan dalam melaksanakan operasi produksi agar kegiatan penambangan dilakukan searah dengan kegiatan tanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial,” ujarnya.
Ia mengatakan, dalam melaksanakan aktivitas penambangan, PT Timah Tbk selalu membuka diri untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan masyarakat sehingga dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat, pemerintah dan perusahaan dan akhirnya negara.
“Kita berharap masyarakat menjadi lebih paham tentang aturan dan izin pemerintah yang menjadi dasar perusahaan dalam melaksanakan operasi produksinya. Sehingga kita bisa bersama-sama menjaga aktifitas penambangan ini,” harapnya.
Hadir dalam kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan di Kantor Pengawas Produksi Bangka Selatan, Kepala Bidang Pengawasan KIP dan Pengangkutan, Ronanta, Kepala Divisi Pengamanan PT Timah Tbk Wing Handoko, Kabag Ops Polres Bangka Selatan Kompol Hary Hartono, Camat Toboali Anshori, Perwakilan DanPos Al Basel, Perwakilan Dandim, Masyarakat dan nelayan dan mitra kerja PT Timah Tbk.
