TerabasNews, Bangka Selatan – Kapolres Bangka Selatan, AKBP Joko Isnawan menghimbau kepada para orang tua untuk meningkatkan pengawasan kegiatan anak-anak saat sedang bermain.
Hal ini dimaksudkan agar anak-anak tidak menjadi korban pelecehan seksual seperti yang terjadi di Kecamatan Payung Kabupaten Bangka Selatan baru-baru ini.
“Kasus pencabulan ini di Kecamatan Payung ini merupakan kasus besar setelah kasus pencabulan sebelumnya yang melibatkan guru silat di Airgegas. Untuk itu saya menghimbau kepada masyarakat terutama orang tua agar mewaspadai kegiatan anaknya,” kata AKBP Joko Isnawan didampingi Kasat Reskrim AKP Chandra Satria Adi Pradana dalam konferensi pers, Rabu (16/3/2022) kemarin.
Ia mengatakan, selama tahun 2022 ini sudah ada tiga laporan polisi perbuatan pencabulan kepada anak. Dengan jumlah tersebut, kata Dia, kasus pencabulan sudah sangat tinggi di wilayah Bangka Selatan.
“Saya merasa perbuatan pencabulan kepada anak ini sudah termasuk sangat tinggi. Untuk itu, ini perlu menjadi perhatian kita semua untuk mengantisipasi terjadinya kasus yang sama agar tidak ada lagi kasus yang menimpa anak-anak,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan kepada warga dan para orang tua untuk tidak takut melaporkan kepada pihak berwajib jika terjadi kasus pelecehan ataupun kekerasan terhadap anak.
“Kita berharap agar kejadian seperti ini tidak kembali terulang. Kita minta orang tua agar bisa mengawasi anak-anak mereka agar tidak terjadi korban pencabulan. Dan jika ada korban pencabulan untuk tidak takut melaporkan kepada kepolisian agar bisa segera bisa diungkap,” ujarnya. (rus)
