Categories: Kesehatan

Menteri Perhubungan, Kakorlantas Polri, dan Direktur Utama PT Jasa Raharja Tinjau Kesiapan Pelabuhan Merak Sambut Pemudik Menuju dan Dari Sumatra

TerabasNews, Jakarta, 25 Maret 2025 – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bersama
Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho dan Direktur Utama PT Jasa
Raharja Rivan A. Purwantono meneruskan pemantauan arus mudik Idulfitri 2025
dengan melakukan kunjungan ke Pelabuhan Merak pada Minggu, 23 Maret 2025..
Kunjungan yang dilakukan untuk memastikan kesiapan pelayanan pelabuhan
penyeberangan bagi pemudik Lebaran 2025 ini didampingi oleh Direktur Utama PT
ASDP Indonesia Ferry Heru Widodo.
Setelah sebelumnya juga melakukan pemantauan di jalan tol Cikupa menuju Merak,
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyoroti peran kebijakan work from
anywhere (WFA) dalam mengurai kepadatan pemudik. “Hari ini H-8 sebagaimana
yang kami prediksikan bahwa dengan pemberlakuan WFA diharapkan dapat
mengurai kepadatan dari para pemudik. Catatan pada hari ini adalah dengan adanya
WFA, para pemudik diberikan kesempatan untuk mengatur perjalanannya mereka,
sehingga pemudik tidak menumpuk di hari-hari tertentu,” ujarnya.
Selama meninjau Pelabuhan Merak, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Heru
Widodo memberi penjelasan yang terperinci tentang tata kelola yang diterapkan untuk
arus mudik dan balik Idulfitri 2025 ini. Salah satu di antaranya adalah pembagian
golongan penyeberangan di beberapa pelabuhan. Mobil, bus, dan pejalan kaki tetap
melalui Pelabuhan Merak, sementara truk golongan 7, 8, dan 9 dialihkan ke
Pelabuhan BBJ Serang. Sedangkan kendaraan roda dua serta truk golongan 4, 5, dan
6 diarahkan ke Pelabuhan Ciwandan, Cilegon.
Selain itu, Heru juga menyampaikan bahwa mulai 23 Maret 2025, ASDP tidak lagi
membagi penumpang menjadi kelas eksekutif dan reguler di dalam kapal feri sebagai
upaya pendistribusian penumpang yang menyeberang. “Kami memperlakukan semua
tiket secara reguler agar pendistribusian penumpang di kapal lebih mudah. Biasanya
kalau penumpang kelas eksekutif masuk dari pintu depan. Setelah kami evaluasi dari
tahun-tahun sebelumnya, antrean masuk di pintu depan itu malah menimbulkan
kemacetan penumpang lain yang masuk. Jadi kami menerapkan solusi ini sehingga
distribusi penumpang mungkin sama,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho
menyampaikan pemantauan terkini dari Operasi Ketupat 2025 yang resmi dimulai
pada 23 Maret hingga 8 April 2025 untuk Polda di seluruh provinsi di pulau Jawa,
Lampung, dan Bali. Salah satu sasaran yang dikelola dalam Operasi Ketupat 2025
adalah pelabuhan penyeberangan dan jalur yang menuju ke pelabuhan.

“Untuk jalan tol dan jalan arteri yang menuju ke Merak, kenaikan jumlah kendaraan
akumulasinya itu 42%. Jadi H-10 ada kenaikan 14,7%, sedangkan H-9 kenaikannya
82%. Artinya bahwa WFA ini juga sangat baik sekali, mempengaruhi kondisi di
penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni dan yang menuju ke trans Jawa. Untuk
puncak arus mudik yang diprediksi pada H-3, nanti akan kami lihat traffic counting-nya
untuk menentukan apakah nanti harus kita lakukan one way dan contra flow,” ujar
Agus.
Khusus untuk menghadapi lonjakan kendaraan menuju Pelabuhan Merak, Korlantas
Polri telah menyiapkan skema delay system. Agus menjelaskan, “Delay system itu
berantai. Ketika sudah mendekati kondisi kuning di KM 68, itu sudah mulai delay
system. Jika antrean masih panjang, nanti akan kami tarik lagi delay system mulai di
KM 43. Jika masih padat, kami tarik lagi ke KM 13. Jadi mekanisme dan skenario
sudah kami siapkan semuanya. Kami sudah koordinasi dan berkali-kali dapatkan
arahan dari Pak Menteri untuk bisa kolaborasi.”
Dalam kesempatan ini, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A. Purwantono
mengingatkan pemudik untuk selalu mengutamakan perjalanan yang
berkeselamatan, baik arus mudik maupun balik pada Idulfitri 2025. “KM 68 tak hanya
menjadi titik untuk delay system, tapi juga berpotensi sebagai titik lelah. Bagi pemudik
yang melakukan perjalanan jauh, jika merasa lelah, bisa manfaatkan waktu menunggu
selama delay system untuk beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan, karena
keselamatan adalah yang utama,” ujar Rivan.
Dengan kesiapan yang telah dilakukan oleh semua pihak, baik Kementerian
Perhubungan, Korlantas Polri, PT Jasa Raharja, PT ASDP Indonesia Ferry, dan
stakeholder lainnya, diharapkan arus mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan
lebih aman, nyaman, dan berkeselamatan.

TerabasNews

Recent Posts

DPC Partai Persatuan Pembangunan Berikan Pendidikan Politik dan Berbuka Puasa Bersama

TerabasNews, BANGKA TENGAH - Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan Kabupaten Bangka Tengah menggelar Pendidikan…

50 mins ago

Jelang Idul Fitri, PT Timah Bagikan Paket Sembako Bagi Masyarakat di Desa Belo Laut Bangka Barat

TerabasNews, BANGKA BARAT -- Untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat kelang Hari Raya Idul Fitri…

6 hours ago

Tebar Manfaat untuk Sesama, Mindi Rosa: Anak-Anak Panti Selalu Senang Kalau Dengar Ada Bantuan dari PT Timah

TerabasNews, BANGKA SELATAN -- PT Timah terus menebar kebahagiaan dalam kebersamaan di momen Ramadan 1446…

6 hours ago

Rombongan Peserta Mudik Gratis Bersama PT Timah Mulai Berdatangan ke Pelabuhan Tanjung Kalian, Peserta Berharap Tahun Diadakan Lagi

TerabasNews, BANGKA BARAT -- Rombongan peserta Mudik Gratis Bersama PT Timah dan Kementerian BUMN "Mudik…

6 hours ago

GM PLN UIW Babel Pimpin Apel Siaga Pengamanan Pasokan Listrik Ramadhan dan Idul Fitri 1446H di Babel

TerabasNews, Pangkalpinang, 24 Maret 2025 – Dalam rangka memastikan keandalan pasokan listrik selama bulan suci…

10 hours ago

Rombongan Terakhir Dilepas Menuju Pulau Bangka, Ratusan Pemudik Nikmati Mudik Aman Sampai Tujuan Bersama PT Timah

TerabasNews, JAKARTA -- PT Timah Tbk resmi melepas rombongan terakhir peserta program Mudik Gratis Kementerian…

1 day ago