TerabasNews, Bangka Selatan – Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menggelar Diklat Implementasi Kurikulum Merdeka dalam rangka Pemantapan Penyusunan Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan (KOSP) PAUD untuk Satuan Pendidikan PAUD (TK dan KB).
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari Selasa-Kamis (1-3 Agustus 2023) di Gedung Nasional Toboali bertujuan untuk menggagas kualitas pendidikan anak usia dini yang ada di Kabupaten Bangka Selatan.
Dengan di dukung Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Basel, Diklat Implementasi Kurikulum Merdeka di buka langsung oleh Bunda PAUD Bangka Selatan, Elizia Riza Herdavid.
Elizia dalam sambutannya mengatakan, pendidikan PAUD merupakan salah satu pondasi bagi tumbuh kembangnya anak untuk memperoleh masa depan bangsa yang lebih baik.
Diera kemajuan teknologi yang sangat pesat ini selain berdampak positif, ada juga yang berdampak negatif. Maka dari itu, kata Dia, perlu memberikan pengajaran yang diarahkan untuk membentengi moral anak-anak bangsa yaitu dimulai dengan memberikan pendidikan usia dini yang disesuaikan dengan kondisi dan tuntutan perkembangan zaman saat ini.
“Konsep kurikulum merdeka, bukan berarti anak-anak tidak diberi aturan dalam proses belajar namun anak diberikan kebebasan lebih untuk memilih bakat dan cara belajar mereka. Terlebih kurikulum ini dianggap sangat sesuai diterapkan untuk jenjang PAUD, bahwa mereka sangat nyaman bermain sambil belajar,” kata Elizia.
Ia mengatakan, kurikulum merdeka bertujuan untuk mengasah minat dan bakat anak-anak sejak dini dengan berfokus pada materi esensial pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik.
“Kegiatan diklat, workshop dan seminar bagi guru menjadi bagian yang terpisahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.
Elizia berharap melalui Diklat ini dapat meningkatkan kompetensi guru PAUD di Bangka Selatan,agar dapat menciptakan proses pembelajaran yang berpihak pada murid seperti yang diamanahkan oleh Bapak Pendidikan Nasional Ki Hajar Dewantara.
Sementara itu, Ketua IGTKI Bangka Selatan, Eni Yuniarsih, mengatakan, Implementasi penerapan Kurikulum Merdeka, dengan menyusun kurikulum khususnya pada tingkat PAUD, guna mengembangkan kurikulum operasional yang kontekstual dan relevan bagi Satuan Pendidikan.
“Terutama bagi peserta didik dalam mencapai profil pelajar Pancasila dan Capaian pemebelajaran yang mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan, artinya Kurikulum ini nantinya berpusat pada peserta didik,” pungkasnya.
Dalam kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Perwakilan IGTKI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Pengawas TK Kabupaten Bangka Selatan, Pokja Bunda PAUD Kabupaten Bangka Selatan,Pengurus IGTKI Kabupaten Bangka Selatan, Pengurus HIMPAUDI Kabupaten Bangka Selatan. (Andi)
TerabasNews, BANGKA TENGAH - Dengan kompak mengenakan baju warna putih, Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman…
TerabasNews - Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Hendro Pandowo bersama dengan Pj. Gubernur Sugito dan…
TerabasNews - Polda Bangka Belitung menggelar patroli gabungan KRYD Siaga 1 selama berlangsungnya masa tahapan…
TerabasNews, Pangkalpinang, (26/11) – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Bangka Belitung menegaskan kesiapannya…
TerabasNews, PANGKALPINANG - Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep.Babel) Sugito beserta Forkopimda mengunjungi Pembangkit…
TerabasNews, Bangka Selatan- Badan Pengawasan Pemilu ( Bawaslu ) Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka…