TerabasNews,Tempilang, Babar-Dalam rangka memeriahkan Budaya Perang Ketupat dan pengendalian inflasi pasca Bulan Ramadhan 1446 H. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), menggelar kegiatan pasar murah di Desa Air Lintang Kecamatan Tempilang Kabupaten Bangka Barat (Babar).
Pasar murah yang dilaksanakan, Jumat pagi (21/2) di Desa Air Lintang Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, dalam rangka memeriahkan kegiatan Budaya Perang Ketupat untuk menyambut datangnya Bulan Ramadhan 1446 H dan menekan laju inflasi pasca datangnya bulan Ramadhan ini.
Kabid Pengendalian, Perdagangan dan Perlindungan Konsumen, Fadjri Djagahitam menjelaskan, diadakannya kegiatan pasar murah di halaman kantor Desa Air Lintang, Kecamatan Tempilang dalam upaya pengendalian inflasi dan ikut serta dalam memeriahkan kegiatan budaya perang ketupat.
“Hari ini, Pemprov Babel dan Bank Indonesia menyelenggarakan pasar murah, kegiatan ini dalam rangka kegiatan budaya perang ketupat yang akan diadakan pada hari Minggu, 23 Febuari mendatang dan kegiatan ini juga dalam upaya pengendalian inflasi,” katanya.
Kegiatan pasar murah yang didukung oleh Bank Indonesia Perwakilan Bangka Belitung dan kerjasama dengan Perum Bulog Cabang Bangka, PT. Rantai Mas Abadi, Pak Dayat Cabe, Ritel Transmart, Ritel Hypertmart, diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat Babel, khsususnya masyarakat Desa Air Lintang, Kecamatan Tempilang Babar menjelang Bulan Ramadhan.
“Harapannya kegiatan ini, agar masyarakat Babel, khususnya masyarakat Desa Air Lintang dapat berbelaja guna mempersiapkan kebutuhan bahan pokoknya jelang puasa tahun ini,” imbuhnya.
Menurutnya, harga sembako yang di jual oleh pihak distributor sangat murah, karena biaya transportasinya sudah di subsidi oleh Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Bangka Belitung.
“Kerjasama dengan para distributor, masing-masing dapat menjual harga bahan pokok dengan harga murah, karena sudah disubsidi ongkos angkutnya oleh BI, agar terjangkau oleh masyarakat, sebab biasanya jelang Ramadhan harga kebutuhan pokok mulai naik,” tuturnya.
Oleh sebab itu, kedepannya Disperindag Provinsi Babel dan BI akan menyelenggarakan hal serupa di seluruh kabupaten kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dengan tujuan agar daya beli masyarakat stabil dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari di tengah himpitan ekonomi saat ini.
“Kedepan BI dan Disperindag akan menyelenggarakan kegiatan seperti ini di seluruh Babel, dengan tujuan menjangkau daya beli masyarakat, yang sekarang ini ekonomi Babel tidak baik-baik saja. Ya dapat memenuhi kebutuhan bahan pokok agar tercukupi sehingga dapat merayakan Ramadhan,” tutupnya.
Dihadiri oleh Perwakilan dari Kantor BI Perwakilan Babel, Camat Tempilang, Kades Air Lintang dan perangkatnya, operasi pasar murah tersebut menjual beragam komoditi kebutuhan sembako diantaranya; Beras SPHP, Beras Premium, Minyak Goreng, Gula Pasir, Tepung Terigu, Cabe Rawit Merah, Cabe Merah Keriting, Bawang Merah, Bawang Putih, Kentang, Wortel, Tomat, dan Bawang Bombay. (Humas Disperindag Babel)
TerabasNews - Fakta baru kembali terungkap dalam kasus penyelundupan pasir timah yang ditangani Ditreskrimsus Polda…
TerabasNews, BANGKA SELATAN - - Gabungan Kelompok Tani atau Gapoktan Sinar Baru, merupakan kelompok petani…
TerabasNews, PANGKALPINANG -- Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan prioritas utama PT Timah dalam menjalankan…
TerabasNews - Bank Indonesia terus mendorong penguatan ekonomi bisnis di lingkup pesantren, salah satu upayanya…
TerabasNews, BANGKA BARAT -- PT Timah terus berupaya membangun harmonisasi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder…
TerabasNews - Direktorat Lalu Lintas Polda Bangka Belitung menggelar kegiatan penindakan atau razia kendaraan pada…